Bulan: April 2016

Kontingen Kethoprak Kecamatan Sleman yang akan berlomba di Festival Kethoprak Kabupaten Sleman semalam (25/4) menggelar kegiatan Gladi Bersih di Balai Desa Pandowoharjo, Sleman. Seluruh tim produksi, pemain, dan penabuh gamelan tampak serius dalam menjalankan peran masing-masing. Gladi bersih memainkan satu lakon secara penuh yaitu berjudul “Satriyo Pinilih”.

Setelah dilaksanakan satu kali lakon penuh ternyata masih ada beberapa catatan dan koreksi yang diberikan oleh Bapak Sugiman selaku Tim Penyelaras Akhir, dimana masih ada beberapa pemain yang kurang pas dalam hal blocking, penghafalan dialog, maupun ekspresi. Dari beberapa koreksi ini masih dapat diperbaiki dan ditingkatkan lagi untuk memperoleh hasil terbaik.

Kontingen Kecamatan Sleman selanjutnya akan melakukan uji coba panggung di Lapangan sendangadi, Mlati pada Jumat siang (29/4) setelah sholat Jumat. Uji coba panggung ini sangat penting dan menentukan dalam lomba kali ini. Dengan uji coba panggung, pemain dapat menyesuaikan posisi maupun blocking dalam pementasan.

Semoga dengan latihan terus menerus yang dilakukan seminggu dua kali dapat membawa hasil positif bagi kontingan Kethoprak Kecamatan Sleman.

Hari Minggu (24/4) bertempat di Aula Balai Desa Triharjo TP PKK Kecamatan Sleman menyelenggarakan kegiatan Lomba Masak Berbahan Singkong Olahan Basah dan Olahan Kering dalam rangka menyambut Hari Jadi Ke-100 Kabupaten Sleman dan Hari Kartini Tahun 2016. Peserta lomba berasal dari seluruh padukuhan se-Kecamatan Sleman. Berikut ini adalah hasil lomba :

HASIL LOMBA MASAK BERBAHAN SINGKONG

OLAHAN BASAH TAHUN 2016

HASIL LOMBA MASAK BERBAHAN SINGKONG

OLAHAN KERING TAHUN 2016

SDN Tlacap, Pandowoharjo akan mewakili Kecamatan Sleman dalam Lomba Tembang Dolanan Anak Tingkat Kabupaten Sleman. Lomba Tembang Dolanan Anak tingkat Kabupaten Sleman yang semula akan diadakan di Lapangan Denggung akhirnya harus dipindah di Sindu Kusuma Edupark Jalan Jambon, Mlati, Sleman. Waktu pelaksanaan semula akan diadakan pada tanggal 26-27 Mei 2016, namun hal ini juga masih dalam tahap koordinasi lebih lanjut apakah akan ada pergantian waktu juga. Walapun masih menunggu kepastian jadwal, namun secara singkat perwakilan SDN Tlacap siap untuk maju lomba di tingkat kabupaten.

Lomba Tembang dolanan anak tingkat Kabupaten Sleman memperebutkan hadiah :

• Penyaji Terbaik I : Rp 4.000.000,-

• Penyaji Terbaik II : Rp 3.500.000,-

• Penyaji Terbaik III : Rp 2.500.000,-

• Penyaji Terbaik IV : Rp 2.000.000,-

• Penyaji Terbaik V : Rp 2.000.000,-

Hadiah tersebut jauh lebih besar dari pada di level kecamatan, sehingga dapat menjadi motivasi tersendiri untuk dapat menjadi yang terbaik.

Pada pelaksanaan Lomba Tembang Dolanan Anak di kecamatan kemarin, setiap kelompok hanya terdiri dari 10 anak saja, namun nanti di tingkat kabupaten jumlah setiap kelompok terdiri dari 20 anak, namun hal ini tidak akan menjadi kendala bagi SDN Tlacap karena adanya tambahan peserta akan disiapkan.

Semoga nantinya SDN Tlacap akan memperoleh hasil terbaik dalam Lomba Tembang Dolanan Anak Tingkat Kabupaten Sleman. Masih ada waktu sekitar 1 bulan untuk memantapkan sajian yang akan ditampilkan.

Hari Senin (18/4) di Kecamatan Sleman diselenggarakan Lomba Tembang Dolanan Anak dalam rangka menyambut Hari jadi Ke-100 Kabupaten Sleman. Peserta merupakan perwakilan dari SD di wilayah Kecamatan Sleman termasuk Sanggar Anak.

Setiap kelompok terdiri dari sepuluh anak yang diberi kesempatan untuk pentas selama sepuluh menit dengan materi seputar tembang dolanan anak tradisional jawa.

Anak-anak jaman sekarang sudah sangat jarang akrab dengan dolanan tradisional mengingat era globalisasi yang banyak berdampak pada anak cenderung individualis. Anak-anak jaman sekarang hanya perlu duduk memegang gadget jika ingin bermain. Tidak seperti anak-anak generasi 90an ke bawah dimana namanya bermain lebih sering dilakukan secara bersama-sama dengan alat seadanya yang dapat diperoleh disekitar mereka.

Mengembalikan ruh permainan tradisional inilah yang menjadi salah satu tujuan digelarnya Lomba Tembang Dolanan Anak Tingkat Kecamatan Sleman. Pemenang dari lomba ini nantinya akan dikirim untuk mengikuti lomba serupa di tingkat Kabupaten Sleman yang menurut rencana akan dilaksanakan pada akhir Mei 2016 bertempat di Sindu Kusuma Edupark, Jalan Jambon, Mlati, Sleman.

Dewan yuri yang menilai peserta terdiri dari 3 orang yaitu :

1. Sajiyono, S.Pd

2. Drs. Agus Sumaryono

3. Eko Ferianto, S.Sn

Lomba Tembang Dolanan Anak memperebutkan hadiah :

• Terbaik I : Rp 1.500.000,-

• Terbaik II : Rp 1.300.000,-

• Terbaik III : Rp 1.100.000,-

• Terbaik IV : Rp 900.000,-

• Terbaik V : Rp 800.000,-

Adapun pemenang dalam Lomba Tembang Dolanan Anak ini sebagai berikut :

Hari ini bertempat di Masjid Al-Huda, Panggeran XII, Triharjo, Sleman dilaksanakan Safari Jumat Bupati Sleman beserta para pejabat Pemerintah Kabupaten Sleman. Safari Jumat dihadiri oleh tamu dari pejabat di Kabupaten Sleman, Muspika Kecamatan Sleman, Instansi-instansi di wilayah Kecamatan Sleman, Perangkat Desa se-Kecamatan Sleman, dan masyarakat di Padukuhan Panggeran XII.

Kegiatan diawali dengan Sholat Jumat berjamaah, kemudian dilanjutkan dengan sambutan selamat datang oleh Camat Sleman, laporan kegiatan oleh Ketua Takmir Masjid, dan diakhiri oleh arahan oleh Wakil Bupati Sleman Ibu Dra. Sri Muslimatun, M.Kes yang mewakili Bupati Sleman Bapak Drs. H. Sri Purnomo yang kebetulan berhalangan hadir.

Dalam kegiatan ini disalurkan bantuan sejumlah :

1. APBD Kabupaten Sleman : Rp 4.500.000,-

2. BAZNAS Daerah Kabupaten Sleman : Rp 2.000.000,-

3. Kecamatan Sleman : Rp 1.034.000,-

4. Desa Triharjo : Rp 750.000,-

5. Puskesmas Sleman : Rp 100.000,-

Sedangkan infak yang terkumpul dalam kegiatan Safari Jumat ini sebesar Rp 1.045.000,-

sehingga total dana yang masuk ke masjid Al-Huda adalah sebesar Rp 9.429.000,-

Hari Rabu (13/4) di Kecamatan Sleman diselenggarakan Lomba Pidato Bahasa Jawa dimulai pukul 09.00 WIB dalam rangka menyambut Hari jadi Ke-100 Kabupaten Sleman. Sebanyak 18 orang ikut serta dalam lomba ini, yang terdiri dari warga masyarakat, perwakilan PAUD, maupun perwakilan TK.

Setiap peserta diberi kesempatan menyampaikan pidato buatan sendiri tanpa membaca naskah selama 7-10 menit. Dewan yuri yang menilai peserta terdiri dari 3 orang yaitu :

1. KMT Projo Suwasono

2. H. Panggih H.M

3. Drs Agus Sumaryono

Lomba Pidato Bahasa Jawa memperebutkan hadiah :

• Terbaik I : Rp 1.000.000,-

• Terbaik II : Rp 900.000,-

• Terbaik III : Rp 800.000,-

• Terbaik IV : Rp 700.000,-

• Terbaik V : Rp 600.000,-

Berikut ini adalah pemenang Lomba Pidato Bahasa Jawa